Diferensiasi Produk, Harus!

Ok, kami sudah membahas mengenai pentingnya merek sebagai identitas sebuah produk/jasa. Akan tetapi, agar sebuah merek mudah dikenali oleh konsumen dan menjadi pilihan konsumen, maka harus memiliki diferensiasi yang jelas pula. Diferensiasi yang dimiliki sebuah merek akan menambah alasan konsumen untuk memilih merek tersebut.

Hermawan Kartajaya mengatakan diferensiasi adalah semua upaya yang dilakukan oleh perusahaan untuk menciptakan perbedaan diantara pesaing dengan tujuan memberikan nilai yang terbaik untuk konsumen. Pendapat Kotler mengenai diferensiasi adalah tindakan merancang satu set perbedaan yang berarti untuk membedakan penawaran perusahaan dari penawaran pesaing. Sehingga diferensiasi bisa diartikan sederhana menjadi tampil beda. Masih ingatkah pada saat sekolah dulu? Guru sering sekali lebih mudah mengingat murid yang paling nakal dan murid yang dianggap paling baik/pintar/rajin. Itu adalah diferensiasi. Namun tampil beda tidak bisa sembarangan dilakukan, agar menjadi beda bisa memberikan hasil yang positif maka harus memiliki nilai tambah yang diyakini oleh konsumen dari perbedaan tersebut. Mengutip istilah Yoris Sebastian "Don't just be different, but be different by the reason".

Diferensiasi bisa dilakukan dalam banyak hal, seperti pada definisi yang diungkapkan oleh Kotler yaitu merancang SATU SET perbedaan. Diferensiasi pada beberapa hal tersebut yang kemudian akan membentuk sebuah keunikan dari merek yang ditangkap oleh konsumen. Menurut Kotler, diferensiasi bisa dilakukan pada produk/jasa, layanan, saluran distribusi, harga, personel dan image. Ada satu hal yang ditekankan oleh Kotler sebelum perusahaan melakukan diferensiasi terhadap 6 hal tadi, yaitu benefit dasar dari produk/jasa yang ditawarkan harus benar terlebih dahulu. Maksudnya, jika kita menawarkan produk minuman teh, maka saat dikonsumsi harus terasa tehnya, tidak memiliki rasa lain diluar daripada itu seperti asam, tengik, dan lainnya. Jika menawarkan produk mobil, maka fungsi dasar mobil harus berjalan dengan baik, jangan sampai terlanjur membuat diferensiasi sebagai produk mobil hemat bensin, tapi ternyata tabung bensin mudah jebol karena kurang kuat dan lain sebagainya.

Diferensiasi produk bisa dilihat pada produk Kripik Setan Maicih yang mengedepankan rasa pedas bertingkat hingga 10 pada keripiknya. Orang Indonesia suka dengan pedas, dan mereka suka dengan tantangan-tantangan ringan. Sehingga hal ini bisa dengan cepat diterima oleh konsumen dan membuat konsumen menantang teman-teman lainnya dimana hal ini ikut membantu promosi Kripik Maicih. Sebagian penduduk Jakarta mungkin kenal dengan yang namanya Indomie Abang Adek yang menjual mie instant super pedas dengan tingkat tertinggi "Pedes Mampus". Obrolan dari mulut ke mulut mengenai rasa pedas super dari mie instant yang dijual oleh mereka dengan cepat menyebar kemana-mana dan sampai menciptakan antrian luar biasa. Diferensiasi dari segi layanan bisa dilihat adanya depot air isi ulang yang memberikan layanan antar-jemput galon sehingga konsumen tidak perlu meninggalkan rumah bisa ingin mengisi air. Taksi premium grup Bluebird yaitu Silverbird yang menawarkan taksi dengan mobil mewah, supir yang lebih sopan dan menguasai bahasa asing juga merupakan salah satu bentuk diferensiasi pada sisi layanan. Selain itu, sering kita jumpai produk yang hanya tersedia di tempat-tempat tertentu misalnya Mango dan Zara yang merupakan pakaian dengan harga premium. Produk ini tidak akan kita jumpai di Pasar Baroe (kecuali barang aspal). Sama halnya juga dengan produk Pojok Busana tidak akan kita jumpai di mal-mal premium seperti Senayan City, Grand Indonesia, dan lainnya.

Bila diferensiasi dilakukan dengan benar, memiliki tingkat penerimaan dikonsumen yang tinggi dan tentunya unik atau tidak mudah ditiru oleh pesaing, maka hal ini akan memberikan sebuah keuntungan dalam persaingan (competitive advantage). Merek akan memiliki nilai yang cukup besar dalam benak konsumen, sehingga merek akan selalu dicari oleh konsumen. Diferensiasi perlu dikomunikasikan secara konsisten kepada konsumen, agar faktor-faktor yang membedakan ini bisa tertanam sebagai satu kesatuan merek dalam benak konsumen. Bila hal ini bisa dicapai maka pesaing tidak akan bisa menggunakan faktor yang sama karena konsumen akan menolak untuk percaya dan menerima hal tersebut.

Dengan memiliki diferensiasi yang dibuat secara matang akan membuat merek Anda terlihat lebih unggul daripada pesaing. Konsumen yang sudah pernah mencoba produk Anda menjadi lebih mudah bila ingin mempromosikan kepada teman-temannya. Semoga hal ini bisa menambah pengetahuan Anda dalam memperbesar bisnis Anda. Kami di TGIF Consulting siap membantu mengembangkan konsep merek untuk Anda dan Thx God It's Free!!